Namun saat ini, penjualan per bulan mengalami peningkatan karena adanya penambahan produksi.
"Kalau kita melihat angka Avanza wholesale dari Januari - Februari 5.000 unit. Setelah itu angkanya 8.000 unit. Sekarang angkanya sekitar itu. Waktu itu memang kita minta 8.000-9.000 unit. Karena Januari stok benar-benar tipis. Target juga mengalami kenaikan, jadi 7.500 dari yang biasanya 6.000 - 7.000 unit. Inilah landasan mengapa kita ingin menambah produksi," ujar Soerjo.
Meski sudah meminta adanya kenaikan produksi cukup lama, ADM akhirnya bisa menaikan produksi Avanza sejak akhir Februari 2019.
"Namun ADM belum bisa penuhi. Pada Februari akhir itu ada komitmen dari mereka untuk menambah kerja. Jadi mereka nambah shift, lalu holiday day masuk, ada lembur, sehingga produksinya mampu mencapai 8.000 unit. Ini akan terus, pasti. Karena kan outstanding-nya masih tinggi. Jadi kita maunya sebelum Lebaran bisa terpenuhi," tuturnya.
from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com http://bit.ly/2Vsayh7
No comments:
Post a Comment