Liputan6.com, Jakarta Pada tiap malam bulan Ramadhan umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan ibadah shalat tarawih. Setiap shalat tarawih akan ditutup dengan shalat witir. Apa itu shalat witir?
Shalat witir tak hanya dilakukan usai mengerjakan shalat tarawih. Shalat witir juga dianjurkan untuk dilakukan usai melakukan shalat sunnah malam seperti tahajud. Shalat witir bertujuan mengganjilkan shalat yang dikerjakan.
Shalat witir adalah shalat sunnah dengan jumlah rakaat ganjil yang dikerjakan untuk menutup ibadah shalat sunnah yang dikerjakan di hari itu. Jika Anda telah selesai menjalankan shalat sunnah sunnah dan tidak bermaksud mengerjakan shalat sunnah lainnya, disarankan untuk menutupnya dengan shalat witir.
Shalat witir merupakan salah satu shalat sunnah muakkad, artinya yaitu sangat dianjurkan. Disebut shalat witir karena jumlah rakaatnya ganjil. Sebenarnya, shalat witir lazimnya dikerjakan dengan 3 rakaat. Namun jika kondisi fisik tidak memungkinkan, mengerjakan shalat witir sebanyak 1 rakaat juga tidak dilarang.
Sebelum mengetahui tata cara shalat witir 3 rakaat ada baiknya anda mengetahui keutamaan shalat witir.
Keutamaan Shalat Witir
Shalat witir memiliki banyak keutamaan keutamaan shalat witir dapat diketahui melalui sejumlah hadits Rasulullah berikut keutamaan shalat witir.
1. Amal yaumiyah Rasulullah
Sholat witir merupakan salah satu amal yaumiyah yang dilakukan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Beliau biasa mengerjakan sholat sunnah ini sebagaimana hadits dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu:
“Witir bukan keharusan seperti sholat wajib kalian, akan tetapi ia adalah sunnah yang biasa dilakukan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam” (HR. An Nasa’i dan Tirmidzi; shahih lighairihi)
2. Allah mencintai witir
Allah Azza wa Jalla mencintai yang witir. Karenanya, sholat dengan rakaat witir ini pun dicintaiNya. Orang yang mengamalkan sholat sunnah ini juga akan dicintaiNya. Sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Sesungghnya Allah itu witir, mencintai yang witir/ganji”l (HR. Muslim)
3. Amalan ahli Al Quran
Para ahli Qur’an di kalangan sahabat adalah mereka yang hafal Al Quran dan sangat komitmen untuk mengamalkan serta mendakwahkannya. Mereka merupakan sahabat-sahabat yang utama. Salah satu amalan yang diperintahkan Rasulullah kepada mereka adalah sholat witir, agar semakin dicintai Allah Subhanahu wa Ta’ala.
“Sesungghnya Allah itu witir, mencintai witir, maka lakukanlah sholat witir wahai ahli Al Qur’an”(HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah; shahih)
“Wahai ahli Al Quran, lakukanlah sholat witir. Karena sesungghnya Allah Azza wa Jalla itu witir, mencintai yang witir.” (HR. An Nasa’i dan Ibnu Majah; shahih)
4. Sangat ditekankan Rasulullah
Sholat witir sangat ditekankan oleh Rasulullah untuk dilakukan para sahabat beliau. Sehingga ketika menganjutkan sholat ini, beliau mengulangi penyebutannya.
“Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla menambahkan satu sholat kepada kalian, maka lakukanlah sholat tersebut di antara sholat Isya dan sholat Subuh, yaitu sholat witir, sholat witir”. (HR. Ahmad; shahih)
5. Diwasiatkan dikerjakan setiap hari
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu beliau berkata:
“Kekasihku (Muhammad) shallallahu ‘alaihi wasallam mewasiatkan kepadaku tiga perkara: puasa tiga hari setiap bulan, shalat dhuha dua rakaat dan shalat witir sebelum tidur”. (HR. Bukhari dan Muslim)
Tata cara shalat witir 3 rakaat
Shalat witir dilakukan dengan jumlah rakaat ganjil. Shalat witir yang biasa dilakukan adalah shalat witir 3 rakaat dengan satu kali salam. Dalam menjalankan shalat witir, ada beberapa tata cara shalat witir 3 rakaat yang harus dilakukan. Tata cara shalat witir 3 rakaat sendiri sebenarnya sama seperti tata cara sholat fardhu yang biasa kita lakukan.yang membedakan hanyalah pada niat dan jumlah rakaat. Berikut tata cara shalat witir 3 rakaat yang dapat Liputan6 rangkun untuk anda :
Waktu shalat witir
Waktu shalat witir terbentang sejak setelah shalat Isya’ hingga menjelang subuh. Sehingga, melaksanakan shalat witir selain di waktu yang telah disebutkan, merupakan mubah hukumnya. Menurut hadist riwayat Imam Ahmad, Rasulullah mengerjakan shalat witir pada pada akhir malam.
Niat shalat witir dan waktu sholat witir
Tata cara shalat witir 3 rakaat yang pertama adalah membaca niat shalat terlebih dahulu
Niat shalat witir 3 rakaat 1 kali salam
Berikut ini bacaan niat shalat witir dengan 3 rakaat yang diikuti dengan 1 kali salam.
Ushallii sunnatal witri tsalaasa roka'aatain (mustaqbilal qiblati) lillaahi ta'alaa.
Artinya :
"Saya berniat shalat witir tiga rakaat (menghadap kiblat) karena Allah ta'alaa".
Setelah membaca niat, kemudian anda dapat melakukan shalat 3 rakaat dengan satu kali salam. Tata cara shalat witir 3 rakaat dan bacaannya sama dengan shalat fardhu pada umumnya. Untuk ayat Al Quran yang dibaca, anda dapat memnaca ayat Al Quran apapun sesuai keinginan anda. Namun, jika shalat witirnya tiga rakaat, disunnahkan membaca surat Al A’la pada rakaat pertama dan surat Al Kafirun pada rakaat kedua. Sedangkan pada rakaat ketiga membaca surat Al Ikhlas, surat Al Falaq dan surat An Nas.
Doa Shalat Witir
Setelah shalat witir disunnahkan membaca dzikir berikut sebanyak tiga kali:
Subhaanal malikil quddus
Setelah membaca dzikir, berikut adalah doa setelah shalat witir yang dapat diamalkan.
Allohumma inni a’udzu bi ridhooka min sakhotik wa bi mu’aafaatika min ‘uqubatik, wa a’udzu bika minka laa uh-shi tsanaa-an ‘alaik, anta kamaa atsnaita ‘ala nafsik
Artinya: Ya Allah, aku berlindung dengan keridhaanMu dari kemarahanMu, dan dengan keselamatanMu dari hukumanMu dan aku berlindung kepadaMu dari siksaMu. Aku tidak mampu menghitung pujian dan sanjungan kepadaMu, Engkau adalah sebagaimana yang Engkau sanjungkan kepada diriMu sendiri.
No comments:
Post a Comment